Palangka Raya, Majalahkalteng.co.id – Dalam semangat menyambut Natal dan Tahun Baru 2025, Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah bersama Persatuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI) Kalimantan Tengah menggelar Parade Natal 2024 di Lapangan Sanaman Mantikei, Minggu (1/12/2024). Kegiatan yang meriah ini disambut antusias oleh masyarakat dari berbagai kalangan, menciptakan momentum berharga untuk mempererat kebersamaan dan kerukunan antarumat beragama.
Parade ini dibuka secara resmi oleh Kepala Bappedalitbang Provinsi Kalimantan Tengah, Leonard Ampung, yang hadir mewakili Gubernur Kalimantan Tengah. Dalam sambutannya, Leonard mengapresiasi inisiatif PGI Kalimantan Tengah serta dukungan seluruh pihak yang terlibat.
“Parade Natal ini adalah wujud nyata semangat kebersamaan yang harus terus kita rawat. Semoga Natal kali ini membawa kedamaian, sukacita, dan harapan baru bagi kita semua,” ujar Leonard di hadapan ratusan peserta dan tamu undangan.
Leonard juga menekankan pentingnya menjaga harmoni di tengah keberagaman.
“Untuk mewujudkan damai sejahtera, kita harus bekerja sama tanpa memandang perbedaan agama, suku, ras, dan golongan. Damai sejahtera tidak hanya berarti terbebas dari konflik, tetapi juga terciptanya keadilan dan kemakmuran bagi seluruh masyarakat,” tambahnya.
Ketua Panitia Parade Natal 2024, Erlan Audri, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan memperkuat kebersamaan antar-Gereja di Palangka Raya sekaligus menyebarkan pesan damai dan persatuan kepada seluruh masyarakat.
“Kesuksesan Parade Natal ini tidak lepas dari dukungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, Pemerintah Kota Palangka Raya, serta kerja keras panitia. Kami berharap parade ini menjadi inspirasi untuk terus menjaga persatuan di tengah keberagaman,” ungkap Erlan.
Ratusan peserta dari berbagai komunitas gereja turut memeriahkan parade dengan paduan suara, tarian, dan pertunjukan seni yang menggambarkan semangat Natal. Dengan dekorasi khas dan pesan-pesan damai, acara ini berhasil mengangkat suasana sukacita menyambut kelahiran Sang Juru Selamat.
Parade ini juga dihadiri oleh tokoh masyarakat, pejabat daerah, dan warga lintas agama yang memberikan apresiasi atas semangat solidaritas yang ditunjukkan. Kehadiran berbagai elemen masyarakat menambah nilai simbolis dari acara ini sebagai ajang memperkuat persatuan.
Sebagai penutup, Parade Natal 2024 tidak hanya menjadi perayaan keagamaan, tetapi juga refleksi nilai-nilai kasih, persaudaraan, dan harmoni. Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah mengajak masyarakat untuk terus menjaga persatuan dan saling menghormati dalam keberagaman.
Melalui pesan damai yang diusung, diharapkan semangat Natal dapat menjadi inspirasi dalam membangun Kalimantan Tengah yang damai, adil, dan sejahtera. Parade ini membuktikan bahwa dengan semangat persaudaraan, keberagaman dapat menjadi kekuatan untuk menciptakan kehidupan yang harmonis.[Nta/Red]
